Makna Lagu Pupus - Dewa 19
Lagu Pupus menceritakan tentang kisah patah hati. Dari liriknya kita bisa mengetahui, bahwa ada seseorang yang menyadari cintanya justru bertepuk sebelah tangan.
Itu dia lirik lagu Pupus yang dipopulerkan grup musik Dewa 19. Selamat berkaraoke!
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
"Topeng" adalah lagu dari grup musik rok Indonesia Peterpan. Lagu ini berada pada urutan kesebelas dari album studio pertama mereka Taman Langit (2003). Lagu ini ditulis oleh vokalis, Ariel dan diproduseri oleh Capunk dan Noey dari grup musik Java Jive, serta Icom dari grup musik Marvells. Lagu ini merupakan lagu tema dari sinetron Biar Cinta Memilih yang tayang di Trans TV pada tahun yang sama, dan sinetron Avisa Putri Samudera pada tahun 2022.
Pada tahun 2008, "Topeng" di-remaster dalam album hit terbaik mereka, Sebuah Nama, Sebuah Cerita dengan suara distorsi gitar yang lebih keras, instrumen yang lebih kaya, dan penambahan vokal pada bagian interlud. Pada tahun 2022, lagu ini diaransemen ulang dengan penyanyi Ajil Ditto, Shakira Jasmine, Teuku Ryzki dan Ashira Zamita untuk lagu tema seri web orisinal Vidio dengan berjudul Code Helix. Versi daur ulang ini dirilis pada 29 Juni 2022, yang dikenal sebagai "Versi Code Helix".
Video musik untuk lagu "Topeng" disutradarai oleh Rizal Mantovani.[1] Video musik ini kemudian diunggah di kanal YouTube Musica Studio's pada 16 Juli 2012.[2]
Bola.com, Jakarta - Dewi aku mohon beri kesempatan
Tuk bisa menebus dosaku kepadamu
Maafkanlah aku yang menyakitimu
Aku tidak pernah menyangka bisa begini
Oh dewi, dengarkanlah
Aku cinta padamu sampai mati
Dewi, belahlah dadaku
Agar kau tahu, agar kau mengerti
Semua terjadi begitu saja
Tak ada yg serius antara dia dan aku
Tidak ada cinta dan tidak ada hati
Hanya karena aku lelaki dan dia wanita
Oh dewi, dengarkanlah
Aku cinta padamu sampai mati
Dewi, belahlah dadaku
Agar kau tahu, agar kau mengerti
Sumber: Kapanlagi.com
Berita video Extra Time kali ini membahas soal makna di balik lagu spesial untuk gelandang Timnas Prancis, N'Golo Kante.
Lirik Pupus - Dewa 19
Aku tak mengerti apa yang kurasaRindu yang tak pernah begitu hebatnyaAku mencintaimu lebih dari yang kau tahuMeski kau takkan pernah tahu
Aku persembahkan hidupku untukmuTelah kurelakan hatiku padamuNamun kau masih bisu, diam seribu bahasaDan hati kecilku bicara
Baru kusadariCintaku bertepuk sebelah tanganKau buat remuk s'luruh hatiku
Semoga waktu akan mengilhamiSisi hatimu yang beku
Semoga akan datang keajaibanHingga akhirnya kau pun mau
Aku mencintaimu lebih dari yang kau tahuMeski kau takkan pernah tahu
Baru kusadariCintaku bertepuk sebelah tanganKau buat remuk s'luruh hatiku
Baru kusadariCintaku bertepuk sebelah tanganKau buat remuk s'luruh hatiku
Baru kusadariCintaku bertepuk sebelah tanganKau buat remuk s'luruh hatikuS'luruh hatiku
Bola.com, Jakarta - Kudapat melintas bumi
Kudapat melukis langit
Kudapat buatmu berseri
Tapi kudapat melangkah pergi
Bila kau tipu aku di sini
Kudapat melangkah pergi
Tapi buka dulu topengmu
Biar ku lihat warnamu
Kau dapat cerahkan aku
Kau dapat buatku berseri
Kau dapat buatku mati
Kau dapat hitamkan pelangi
Tapi kudapat melangkah pergi
Bila kau tipu aku di sini
Kudapat melangkah pergi
Tapi buka dulu topengmu
Biar ku lihat warnamu
Tapi buka dulu topengmu
Biar ku lihat warnamu
Oh, buka dulu topengmu
Biar ku lihat warnamu
Tapi buka dulu topengmu
Biar ku lihat warnamu
Oh, buka dulu topengmu
Biar ku lihat warnamu
Berita Video highlights pertandingan Liga Spanyol antara Eibar melawan Celta Vigo yang berakhir imbang tanpa gol.
by: https://www.facebook.com/notes/-muhasabah-cinta-/%D9%A0hapus-tradisi-malam-minggu%D9%A0/199124023457075 Aduuh, kalo udah ngomongin mala...
Bola.com, Jakarta - Berikut lirik lagu Satu dari Dewa. Lagu ini terdapat dalam album Laskar Cinta, yang dirilis pada 24 November 2004.
Aku ini adalah dirimu
Cinta ini adalah cintamu
Aku ini adalah dirimu
Jiwa ini adalah jiwamu
Rindu ini adalah rindumu
Darah ini adalah darahmu
Tak ada yang lain selain dirimu
Di setiap hembusan napasku
Dengan tanganmu aku menyentuh
Dengan kakimu aku berjalan
Dengan matamu ku memandang
Dengan telingamu ku mendengar
Dengan lidahmu aku bicara
Dengan hatimu aku merasa
Tak ada yang lain selain dirimu
Di setiap hembusan napasku
Tak ada yang lain selain dirimu
Di setiap hembusan napasku
Berita Video, Xabi Alonso tak ingin jumawa terkait Bayer Leverkusen yang sebentar lagi akan merasakan gelar juara Bundesliga musim ini
TIPS PENCARIAN LIRIK FAVORIT ANDA
Oleh Berry, Rabu, 10 Oktober 2018 | 10:30 WIB - Redaktur: Admin - 2K
JPP, NUSA DUA - Keunikan dan keindahan. Dua kata itu menggambarkan wujud dari khasanah seni, budaya dan alam di Pulau Dewata, Bali. Dan keunikan serta keindahan itu pula yang terasa kental pada ajang Pertemuan Tahunan/Annual Meetings International Monetary Fund-World Bank Group (AM IMF-WBG) 2018, Nusa Dua, Bali.
Menyadari hal ini, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) didukung oleh seluruh perusahaan negara menyiapkan venue tersendiri sebagai wadah tampilnya sejumlah keunikan, keindahan, kekayaan, budaya, seni, wisata dan pencapaian pembangunan Indonesia. Veneu ini bernama Indonesia Pavilion yang berlokasi tak jauh dari Nusa Dua Beach Hotel.
Salah seorang seniman Bali yang memamerkan karyanya di Indonesia Pavilion adalah Cok Raka Bawa. Seniman Topeng Barong khas Bali berusia 56 tahun ini menempati satu stand untuk memamerkan karya topengnya.
Menurut Cok Raka Bawa, Topeng Barong merupakan simbol dari Dewa Siwa dalam kepercayaan Hindu Bali. “Topeng Barong yang saya buat terdiri dari topeng kucing/macan, topeng lembu, topeng rusa, topeng naga dan topeng babi,” ujarnya.
Cok Raka menyatakan, Topeng Barong yang bisa dibuat dari kayu puleh, kenanga, cempaka, jati dan beberapa jenis kayu lainnya ini, mempunyai beberapa fungsi. Di antaranya, untuk mengisi upacara keagamaan dalam tradisi Hindu Bali, untuk atraksi budaya, sendratari dan hiburan.
Pria yang tinggal dikawasan Batu Bulan, Sukawati, Gianyar, Bali ini juga terlibat dalam sanggar “Jambu Budaya.” Melalui sanggar ini, ia dan teman-temannya juga terlibat dalam atraksi tarian Topeng Barongan yang rutin dipentaskan setiap sore hari di kampung halamannya di hadapan wisatawan.
Terkait proses pembuatan Topeng Barongan, Cok Raka yang sudah berputra dua ini menuturkan, untuk membuat kepala Topeng Barongan dan aksesorisnya membutuhkan waktu sekitar 2,5 bulan per topeng. Sedangkan untuk membuat satu Topeng Barongan lengkap satu tubuh sesuai hewan yang disimbolkan termasuk busana dan aksesorisnya, membuthkan waktu sekitar 4 - 5 bulan.
“Untuk proses produksi ini, saya dibantu 6 perajin. Saya khusus membuat topeng kepala, sedangkan teman-teman ada yang mengerjakan tubuhnya, busana dan aksesorisnya,” jelas Cok Raka.
Cok Raka mengaku, mulai belejar menekuni seni membuat topeng barong ini sejak usia 27 tahun. “Saya belajar kepada Cokorda Raka Tisnu, yang juga dosen seni tari pada Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar,” ungkapnya.
Meski profesi yang ia tekuni identik dengan dunia seni yang lekat dengan kepercayaan Hindu Bali, Raka mengaku, ia berkarya juga untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Maka, ia pun menjual karya seninya ini di sanggar, menjual secara online via Instagram dan menerima pesanan.
“Harga kepala topeng barong dan aksesorisnya sekitar Rp 13 – 15 juta per topeng, tergantung bahannya. Untuk topeng barong lengkap satu tubuh sesuai bentuk hewan yang menjadi simbol, busana dan aksesorisnya, sekitar Rp 100 – 150 juta per topeng,” jelasnya.
Meski harganya cukup tinggi, Cok Raka mengaku, dalam satu tahun ia bisa menjual sekitar 4 – 5 topeng lengkap satu tubuh. “Sekarang, masyarakat yang membutuhkan banyak yang memesan via Instagram,” pungkasnya. (icom/dwh/nbh)
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber infopublik.id
- Lagu Pupus adalah lagu yang pertama kali dipopulerkan oleh Dewa 19. Lagu Pupus ini dirilis tahun 2002 dalam album bertajuk 'Cintailah Cinta'.
Lirik lagunya diciptakan oleh Ahmad Dhani, penyanyi, komposer, yang juga salah satu pendiri grup band legendaris Indonesia yang satu ini.
Lagu ini banyak disukai para pencinta musik, sehingga tak heran Pupus juga kerap dicover dan dinyanyikan ulang oleh penyanyi lainnya seperti Hanin Dhiya dan Pamungkas.